Jumat, 12 Maret 2010

Rindu dan Tuhanku tahu

Tuhan, KAU yang lebih tahu tentang isi hati ini
Kepada siapa ia menitip rindu, kepada siapa ia menuju sepi
Katakan padanya Tuhan, aku rindu
Dalam satu bahasa yang terbaik untuknya
Entah, apakah itu berarti karunia mimpiMU
Atau sekedar degup cinta yang teralir do’a
Tapi jangan katakan padanya Tuhan
Akan kesedihan hati ini memikirkan jarak dan waktu
Karena air matanya pantang bagiku
Karena harapnya adalah api yang senantiasa hidup,
meski terkadang aku melihatnya redup

Tuhan, KAU yang lebih tahu bagaimana lelahnya hati ini
Lelah Tertawa, lelah memendam duka, atau sekedar berpura
Hingga aku tak tahu lagi bagaimana menujuMU dalam kesederhanaan pinta
Karena kata dan bahasaku habis tertelan kegelisahan
Namun aku masih berharap padaMU Tuhan
Berikan aku kesempatan, menemuinya dalam satu kurun waktu kebahagiaan
Sehingga kelelahan ini tidak lagi terasa
Sehingga gelisah ini tak lagi bermakna
Dan yang kupunya adalah cinta dan gembira
Untuk bersyukur padaMU
Untuk membaginya dengan mereka

Aku rindu………..
Aku rindu padamu mama……..
Aku rindu padamu, bapak……..
Dalam rentang jarak ini………….dan waktu yang terbiasa sekian……
Tolong sampaikan rinduku ini, Rabb…
Dalam keheningan malam panjang mereka…….dalam bahasa terbaik dariMU……

Tidak ada komentar:

Posting Komentar